Internews.id SOPPENG-Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Dinas Kesehatan secara resmi membuka Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu tingkat Kabupaten Soppeng Tahun 2025, yang dilangsungkan di Hotel Grand Saota, mulai tanggal 21 hingga 23 April 2025.
Acara ini diikuti oleh 64 peserta, yang terdiri dari 58 anggota Tim Pokjanal Posyandu dan 6 perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng. Rapat koordinasi ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dalam pembinaan dan peningkatan kualitas pelayanan Posyandu secara terintegrasi.
Ketua panitia, Ermawati, SKM., MM, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini dilandasi oleh DPA Kegiatan Pengembangan dan Pelaksanaan UKBM Tingkat Daerah serta Surat Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng Nomor: 1077/DK/KESMAS/IV/2025.
"Rapat ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah pembinaan terhadap Posyandu agar semakin efektif menjangkau kebutuhan masyarakat," ujar Ermawati.
Adapun narasumber dalam kegiatan ini berasal dari lintas sektor, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kesehatan, serta perwakilan dari PERSAKMI dan PPPKMI.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Soppeng, Hj. Suwarni Suwardi, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi dan pembinaan berkelanjutan terhadap kader dan pengelola Posyandu.
“Saat ini terdapat 336 Posyandu aktif di Soppeng dengan 1680 kader. Namun baru 5 Posyandu yang memenuhi standar 6 SPM. Ini menjadi tantangan bersama untuk meningkatkan kualitas layanan agar Posyandu tidak hanya kuantitasnya besar, tetapi juga berkualitas,” ungkap Hj. Suwarni.
Beliau juga berharap rakor ini dapat melahirkan solusi dan strategi efektif dalam mempercepat pencapaian target kinerja pelayanan dasar kesehatan melalui Posyandu, serta memperkuat peran Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh para kepala SKPD terkait, Ketua dan anggota Tim Pembina Posyandu Kabupaten Soppeng, serta berbagai unsur pendukung yang selama ini terlibat aktif dalam operasional Posyandu.
0 Komentar